Kenapa bisa ketindihan ketika tidur? Ya, itulah sebuah pertanyaan yang sering diajukan oleh masyarakat ketika dirinya merasa seperti ada beban berat yang menimpa tubuh ketika tidur. Bahkan, tak jarang kondisi tersebut dikaitkan dengan hal-hal yang berbau mistis.

Padahal, kondisi ketindihan merupakan sebuah proses biologis dalam tubuh yang bisa dialami oleh siapa saja ketika tidur. Lantas, mengapa bisa terjadi hal yang seperti demikian?

Kenali Penyebab Ketindihan Saat Tidur

Dalam dunia medis, kondisi ketindihan ketika tidur itu disebut dengan istilah sleep paralysis atau kelumpuhan tidur. Pada kondisi tersebut, biasanya seseorang akan merasa sulit bergerak, tidak bisa bicara, bahkan sulit bernafas seolah-olah akan mati.

Meski kita sadar bahwa sedang mengalami kondisi ketindihan, namun tubuh terasa sangat kaku dalam beberapa waktu. Adapun penyebab mengalami kentidihan, yakni adanya proses sinkronisasi antara otak dengan tubuh yang mengalami gangguan saat seseorang tertidur.

Tips Mengatasi Ketindihan Ketika Tidur

  1. Perbaiki Pola Tidurmu

Cara pertama yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi masalah ketindihan ketika tidur, yakni dengan memperbaiki pola tidur. Dengan kata lain, kamu harus mencukupi waktu tidur pada setiap harinya selama 6 sampai 8 jam per malam.

  1. Usahakan Tidur dan Bangun Dengan Jadwal yang Sama

Selain memperbaiki pola tidur, kamu juga harus membiasakan diri untuk tidur malam dan bangun pagi diwaktu yang sama pada setiap harinya. Tak hanya di hari-hari kerja, kebiasaan tersebut pun harus tetap kamu lakukan di hari libur.

Disamping itu, pastikan pula kondisi disekitar sudah mendukung untuk tidur. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan ada beberapa faktor yang bisa mengganggu waktu tidur di malam hari sehingga dapat meningkatkan risiko ketindihan.

  1. Merubah Posisi Tidur

Perlu diketahui, orang yang terbiasa tidur dengan posisi terlentang itu sering mengalami ketindihan. Oleh karenanya, kamu harus mulai merubah posisi tidur dengan cara menyamping ke arah kanan maupun kiri.

Akan tetapi, posisi tidur menyamping juga tidak menjamin kamu akan lolos dari kondisi ketindihan lho. Dalam hal ini, sebaiknya cara posisi tidur yang menurutmu dirasa paling nyaman.

  1. Buatlah Suasana Didalam Kamar Tidur Dengan Senyaman Mungkin

Pada dasarnya, tingkat kenyamanan tidur itu tak melulu seputar jenis Kasur yang digunakan. Ya, kondisi di dalam kamar juga memiliki pengaruh besar terhadap tingkat kenyamanan saat kamu tidur.

Untuk bisa membuat sensasi nyaman di dalam kamar, maka pastikan kondisinya senantiasa bersih, sejuk, serta memiliki pencahayaan yang tidak teralu terang. Tak hanya itu, gunakan juga jenis Kasur dan bantal yang empuk untuk mendapatkan kenyamanan sempurna.

Bila perlu, 30 menit sebelum tidur kamu harus menghindari ketergantungan penggunaan barang-barang elektronik seperti ponsel, laptop, tv, dan lain sebagainya.

  1. Lakukan Relaksasi

Tips berikutnya yang harus kamu coba untuk mengatasi ketindihan ketika tidur, yaitu dengan melakukan relaksasi. Adapun mengenai berbagai kegiatan relaksasi yang dimaksud seperti meditasi, peregangan otot, membaca buku, mendengarkan lagu, dan lain sebagainya.

Menurut informasi yang didapat, metode relaksasi otot serta pikiran melalui meditasi sangat membantu dalam mengurangi tekanan di dada, otot yang kaku, dan halusinasi ketika mengalami kelumpuhan tidur.

Bukan hanya itu, kegiatan meditasi juga cukup membantu dalam mengendalikan pikiran negatif yang menjadi pemicu timbulnya gangguan mental serta memperburuk kualitas tidur.

Nah, itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan dirumah untuk mengatasi masalah ketindihan ketika tidur.